Nikmati kuliner legendaris Jogja dengan cita rasa khas dan autentik. Temukan tempat makan legendaris, makanan tradisional Jogja, dan spot kuliner terkenal yang wajib Anda kunjungi saat berwisata.
Wisata kuliner di Yogyakarta selalu menawarkan kelezatan dan keunikan yang tak pernah habis. Yang membuatnya istimewa adalah harganya yang ramah di kantong. Di antara banyaknya tempat kuliner, beberapa memiliki sejarah panjang dan telah menjadi legenda kuliner di Yogyakarta. Ayo, simak lebih lanjut mengenai beberapa kuliner legendaris yang wajib kamu coba di Yogyakarta.
Jogja atau Yogyakarta tidak hanya terkenal sebagai kota pelajar dan pusat kebudayaan, tetapi juga sebagai destinasi kuliner yang memanjakan lidah. Bagi para pecinta kuliner, Jogja menawarkan berbagai macam makanan khas dengan cita rasa yang sulit dilupakan. Mulai dari makanan tradisional hingga sajian modern yang telah ada sejak puluhan tahun lalu, kuliner legendaris Jogja selalu menarik hati wisatawan untuk kembali lagi.
Kuliner legendaris Jogja menjadi pilihan favorit karena keasliannya, resep yang sudah turun-temurun, serta harga yang ramah di kantong. Bagi Anda yang baru pertama kali ke Jogja atau ingin mengeksplorasi lebih jauh tentang keunikan kuliner di kota ini, artikel ini akan membahas beberapa tempat makan legendaris yang wajib dikunjungi.
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi tempat makan kuliner legendaris Jogja yang wajib Anda coba. Setiap tempat memiliki cerita dan keunikan tersendiri, dari segi rasa hingga suasananya.
Gudeg Yu Djum
Jika berbicara tentang kuliner legendaris Jogja, salah satu yang paling terkenal adalah Gudeg Yu Djum. Gudeg, yang merupakan makanan khas Jogja, sudah dikenal luas sebagai ikon kuliner dari kota ini. Gudeg Yu Djum adalah salah satu tempat yang menyajikan gudeg dengan cita rasa manis yang khas dan daging ayam kampung yang empuk.
Didirikan sejak tahun 1950-an, Gudeg Yu Djum terus mempertahankan kualitas rasanya hingga kini. Anda bisa memilih antara gudeg kering atau basah, disajikan dengan telur, krecek (kulit sapi), dan tempe. Lokasi utamanya terletak di Jalan Kaliurang, namun cabangnya bisa ditemukan di berbagai sudut kota Jogja.
Menu Andalan Gudeg Yu Djum:
Gudeg Ayam Kampung
Krecek Pedas
Telur Pindang
Sate Klathak Pak Bari
Jika Anda penggemar sate, Sate Klathak Pak Bari adalah tempat yang harus Anda kunjungi. Berbeda dengan sate pada umumnya, sate klathak menggunakan tusuk besi yang konon bisa membuat daging kambing lebih cepat matang dan merata. Bumbu yang digunakan juga sangat sederhana, hanya garam dan merica, namun cita rasanya begitu kuat.
Warung Sate Klathak Pak Bari mulai terkenal setelah menjadi lokasi syuting film “Ada Apa dengan Cinta 2”. Tempat ini sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu dan menjadi salah kuliner legendaris Jogja. Sate ini disajikan dengan kuah gulai yang gurih, memberikan sensasi makan sate yang berbeda.
Menu Andalan Sate Klathak Pak Bari:
Sate Klathak Kambing
Gulai Kambing
Tongseng Kambing
Bakmi Mbah Mo
Bagi Anda yang menyukai mie Jawa, Bakmi Mbah Mo adalah tempat yang kuliner legendaris Jogja. Berlokasi di Desa Code, Bantul, Bakmi Mbah Mo terkenal dengan bakmi Jawa yang dimasak menggunakan arang. Teknik memasak tradisional ini menghasilkan aroma dan rasa yang khas.
Bakmi yang disajikan bisa berupa bakmi godog (bakmi rebus) atau bakmi goreng, dengan topping seperti ayam kampung, telur, dan sayuran segar. Meskipun tempat ini berada cukup jauh dari pusat kota, Bakmi Mbah Mo selalu ramai pengunjung, terutama pada malam hari.
Menu Andalan Bakmi Mbah Mo:
Bakmi Godog (Rebus)
Bakmi Goreng
Magelangan (campuran bakmi dan nasi goreng)
Angkringan Lik Man
Berbicara tentang kuliner Jogja tidak lengkap tanpa menyebut angkringan, sebuah warung makan sederhana yang identik dengan Yogyakarta. Angkringan Lik Man adalah salah satu angkringan paling legendaris di kota ini. Berdiri sejak tahun 1969, angkringan ini terkenal dengan sajian Kopi Joss, yaitu kopi hitam yang disajikan dengan arang panas yang dimasukkan langsung ke dalam cangkir.
Selain kopi joss, Anda juga bisa menikmati berbagai jenis nasi kucing, yaitu nasi porsi kecil yang disajikan dengan lauk sederhana seperti sambal teri, tempe, dan sate usus. Harga makanan di angkringan ini sangat terjangkau, membuatnya menjadi pilihan favorit bagi pelajar dan wisatawan yang ingin menikmati kuliner malam di Jogja.
Menu Andalan Angkringan Lik Man:
Kopi Joss
Nasi Kucing Sambal Teri
Sate Usus
Es Buah PK
Untuk hidangan penutup yang segar di tengah terik siang Jogja, Es Buah PK adalah kuliner legendaris Jogja yang sudah ada sejak tahun 1973. Es buah di sini terbuat dari campuran buah-buahan segar seperti nanas, pepaya, dan melon, disajikan dengan es serut dan sirup manis. Keunikan es buah ini terletak pada kesegaran bahan-bahan yang digunakan serta keseimbangan rasa manis dan asam.
Es Buah PK ini berlokasi di Jalan Pakuningratan dan selalu ramai pengunjung, terutama pada siang hari. Selain es buah, tempat ini juga menyediakan menu es campur yang tak kalah menyegarkan.
Menu Andalan Es Buah PK:
Es Buah Campur
Es Campur
Es Degan (Kelapa Muda)
Lotek Teteg
Lotek adalah salah satu makanan khas Jawa yang mirip dengan gado-gado, terbuat dari sayuran rebus yang disiram dengan bumbu kacang. Di Jogja, Lotek Teteg adalah salah satu kuliner legendaris Jogja dan wajib dikunjungi. Terletak di dekat Stasiun Tugu, Lotek Teteg sudah berjualan sejak tahun 1960-an.
Selain lotek, tempat ini juga terkenal dengan pecel, yang disajikan dengan bumbu kacang pedas. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau, membuatnya menjadi salah satu pilihan sarapan atau makan siang favorit warga lokal dan wisatawan.
Menu Andalan Lotek Teteg:
Lotek dengan Tempe Goreng
Pecel Komplit
Lontong Sayur
Brongkos Handayani
Brongkos Handayani adalah salah satu kuliner legendaris Jogja yang menyajikan brongkos, hidangan tradisional yang terbuat dari daging sapi, kacang tolo, dan kuah santan yang kaya akan bumbu rempah. Rasa gurih dan manis dari kuah brongkos berpadu dengan empuknya daging sapi, menciptakan sajian yang lezat dan mengenyangkan.
Warung Brongkos Handayani terletak di dekat alun-alun selatan Jogja dan selalu ramai, terutama saat makan siang. Harga seporsi brongkos cukup terjangkau, dan porsinya sangat memuaskan.
Menu Andalan Brongkos Handayani:
Brongkos Daging Sapi
Brongkos Tahu Tempe
Teh Poci sebagai pendamping
Yogyakarta memiliki keistimewaan dalam hal kuliner. Sebagian besar kuliner di Jogja menawarkan cita rasa yang khas dengan sentuhan rasa manis dan gurih, sesuai dengan selera lokal. Selain itu, ada beberapa alasan mengapa Anda harus mencoba kuliner legendaris Jogja:
Yogyakarta, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Jogja, merupakan salah satu kota di Indonesia yang kaya akan budaya dan tradisi. Selain itu, Jogja juga terkenal dengan kelezatan kuliner-kulinernya yang legendaris. Berikut ini adalah beberapa kuliner legendaris Jogja yang wajib dicoba jika Anda berkunjung ke kota ini.
Dahulu, tempat ini adalah kandang sapi yang kini telah bertransformasi menjadi tempat kuliner unik. Mayoritas interiornya terbuat dari kayu, dan suasana di dalamnya tidak terlalu terang. Di sini, kamu dapat mencicipi bakmi godog atau bakmi goreng.
Meskipun waktu penyajiannya mungkin agak lama karena banyaknya pengunjung, aroma harum dan cita rasa gurih yang lezat pasti akan membuatmu tak sabar untuk menikmatinya!
Kelezatan bakmi ini terletak pada penggunaan telur bebek dalam racikannya. Jika kamu ingin menambah pilihan, coba pesan menu magelangan, gabungan nasi dan mi goreng yang disajikan dengan kerupuk dan irisan mentimun. Nikmati pengalaman kuliner yang unik di tempat yang penuh sejarah ini!
Di malam yang semakin larut, tempat ini menjadi pusat perhatian para pengunjung yang mencari kenikmatan sate dan hidangan daging kambing lainnya. Keistimewaan sate klathak terletak pada penggunaan bumbu yang sederhana, hanya garam, yang saat dimasak menghasilkan suara khas, “klathak, klathak!”
Tusukan yang digunakan bukanlah bambu biasa, melainkan jeruji sepeda. Hal ini bertujuan agar daging matang secara merata karena logam memiliki konduktivitas panas yang baik.
Meskipun satu porsi hanya terdiri dari dua tusuk sate, namun rasanya setara dengan kekenyangan yang didapatkan saat menikmati sate kambing konvensional. Ayo, nikmati pengalaman kuliner yang unik dan lezat dengan sate klathak ini!
Bila berbicara tentang kuliner Yogyakarta, gudeg tentu tidak boleh terlewatkan. Meskipun banyak tempat makan yang menawarkan gudeg di Yogyakarta, Gudeg Mbah Lindu telah menjadi salah satu ikon legendaris. Bahkan, gudeg ini telah ada sejak zaman sebelum penjajahan Jepang. Sungguh mengagumkan!
Mbah Lindu, sang pemilik tempat makan ini, secara pribadi meracik bumbu dan mengolah gudegnya. Resepnya telah tetap tak berubah sejak zaman dahulu, dengan tujuan mempertahankan cita rasa asli. Menu utamanya melibatkan gudeg, krecek, tahu, tempe, dan telur, seperti halnya sajian gudeg pada umumnya. Jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati kelezatan gudeg yang autentik di Gudeg Mbah Lindu yang melegenda ini!
Bagi para pecinta mie ayam sejati, pengalaman belum lengkap jika belum menikmati Mie Ayam Bu Tumini di Yogyakarta. Dikenal sebagai kuliner legendaris Jogja yang sangat populer, Mie Ayam Bu Tumini mampu menghabiskan hingga 70 kg tepung terigu dalam sehari untuk meracik mie-nya.
Keistimewaan mi ini terletak pada teksturnya yang kenyal, disajikan dengan kuah yang kental dan gurih yang membuat banyak orang ketagihan. Untuk menambahkan sensasi nikmat, kamu bisa mencoba menambahkan ceker ke dalam hidangan mie ayam ini.
Di House of Raminten, nikmati sajian beragam makanan khas Jawa dan nusantara dalam satu tempat. Mulai dari mie Jawa hingga sate lilit, semua tersedia di sini dengan harga yang ramah di kantong untuk porsi yang cukup besar. Suasana di sini sangat Jawa, dengan para pelayan mengenakan seragam tradisional Jawa lengkap dengan blangkon dan kemben.
Musik gending Jawa mengiringi pengunjung, dan dekorasi restoran juga memancarkan nuansa Jawa yang kental. House of Raminten buka 24 jam setiap harinya, sehingga kamu bisa datang kapan saja. Namun, karena popularitasnya, restoran ini seringkali ramai, jadi bersiaplah untuk sedikit antri dan bersabar.
Rumah makan ini memiliki desain klasik dengan lantai semen yang memberikan nuansa khas. Menu masakan yang disajikan sangat lezat, terutama ayam goreng yang menjadi hidangan andalannya. Ayam goreng di sini terkenal sangat empuk dengan bumbu yang gurih. Apabila disantap bersama nasi putih hangat, lalapan, dan sambal, pastinya akan semakin nikmat.
Sego godog, atau yang diterjemahkan sebagai nasi rebus, merupakan hidangan yang disajikan dalam mangkuk dengan kuah gurih, daging ayam suwir, telur, kubis, wortel, dan seledri. Jika kamu menginginkan hidangan yang hangat dan lezat, Sego Godog Pak Pethel, yang telah berdiri sejak tahun 1986, menjadi pilihan yang wajib kamu kunjungi.
Belum dapat dianggap lengkap menjelajah Jogja tanpa menikmati kelezatan Bakmi Jawa Mbah Mo yang legendaris. Meskipun pada pandangan pertama, mie godhog, mie goreng, atau mie nyemek dari warung bakmi Jawa ini mungkin terlihat kurang mencolok.
Namun setelah menyantap suapan pertama, kamu akan segera mengerti mengapa Bakmi Jawa Mbah Mo begitu terkenal.
Bakmi Jawa-nya memancarkan rasa gurih yang sempurna, tidak berlebihan. Tekstur miennya pas, lembut, dan tidak keras. Kelezatan bakmi ini berasal dari penggunaan telur bebek, yang diolah dan dicampur ke dalam adonan bakmi, memberikan rasa gurih alami pada kuah bakmi.
Berbeda dari warung bakmi Jawa lainnya, Bakmi Jawa Mbah Mo menawarkan hanya menu bakmi Jawa (godhog, goreng, dan nyemek) tanpa opsi nasi.
Wisata kuliner legendaris Jogja ini tidak menggunakan kecap dalam proses memasak, dan pilihan pedas tidak tersedia. Sebagai penggantinya, kamu akan disajikan sambal kecap (kecap kecil dengan irisan cabe rawit). Jika tertarik, langsung saja ke Jalan Parangtritis KM.11, Code, Bantul – Yogyakarta. Warung Bakmi Jawa Mbah Mo ini terletak di dalam desa, memberikan pengalaman “petualangan” tersendiri saat mengunjunginya.
Salah satu kuliner legendaris Jogja yang mengajakmu “blusukan” ke dalam desa untuk menikmatinya adalah Mangut Lele Mbah Marto. Jika tertarik, arahkan langkah ke arah ISI (Institut Seni Indonesia) Yogyakarta. Warung Mangut Lele Mbah Marto terletak di belakang kampus ISI.
Mangut lele yang disajikan menggoda dengan rasa sedap, gurih, dan sedikit pedas. Selain mangut lele, beraneka hidangan lain seperti krecek, ayam opor, ati ampela, dan pete bakar juga patut dicoba (jangan lewatkan untuk memesannya). Jika makan di warung Mangut Lele Mbah Marto, dipastikan kamu akan menambah porsi nasi!
Bila beruntung, mungkin kamu akan bertemu langsung dengan sosok Mbah Marto saat menikmati hidangan di warungnya. Sang pencipta sajian mangut yang lezat ini seringkali berada di warung, kadang di dapur, kadang juga ditemui sedang menemani pengunjung makan. Penasaran? Jangan lewatkan kesempatan untuk mampir ke warung Mbah Marto ketika berada di Jogja.
Itulah beberapa kuliner legendaris Jogja yang wajib dicoba saat Anda berkunjung ke kota ini. Selain lezat, kuliner-kuliner tersebut juga memiliki nilai sejarah dan tradisi yang kental, sehingga akan memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Jangan lupa untuk mencicipi kuliner-kuliner legendaris Jogja saat Anda berkunjung ke kota ini!
Next >> Tempat Makan Bakmi Jawa di Jogja Terkenal Enak & Legendaris